Jumat, 28 Oktober 2016

TAFSIR AT-TAUBAH AYAT 122

Firman Allah SWT :


وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنْفِرُوا كَافَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِنْهُمْ طَائِفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي الدِّينِ وَلِيُنْذِرُوا قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوا إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ
 (122)
"Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya".


     Firman Allah SWT, sepatutnya bagi orang-orang mukmin itu.” maksudnya adalah perintah jihad bukanlah fardhuain, melainkan fardhu kifayah—sebagaimana telah dijelaskan dalam pembahasan terdahulu—karena jika setiap orang pergi berjihad, maka tidak akan ada lagi generasi muda. Oleh karena itu, sebaiknya ada satu kelompok pergi berjihad dan kelompok lain menetap untuk mendalami ilmu agama serta menjaga kaum wanita. Dengan demikian, apabila kelompok yang pergi berjihad kembali dari medan laga, maka kelompok penuntut ilmu mengajarkan kepada mereka hukum-hukum syariat.
      Ayat ini adalah, tidaklah patut semua mukmin keluar dari berjihad, sedangkan Nabi SAW berada di Madinah tidak ikut berperang. Maksudnya adalah tidak di tuntut semuanya berjihad sedangkan sisa dari setiap kelompok tersebut tinggal bersama Nabi dan mendalami ilmu agama.Apabila kelompok yang berjihad kembali dari medan laga, maka kabarilah mereka apa yang telah dipelajari dan ajarilah pula mereka. Ayat ini mengandung kewajiban ini hanya sebatas fardhu kifaya, bukan fardhu ain. Dalilnya adalah firman Allah,   فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِنْ كُنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ “maka bertanyalah kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tidak mengetahui.” (Qs. Al-Anbiyaa’[21]:7).
Masuk dalam kategori ini siapa yang tidak memahami Al Kitab dan sunnah.
       Firman Allah SWT, “Dari tia-tiap golongan di antara mereka beberapa orang.”
Secara bahasa, kata     artinya kelompok orang. Ukuran (kadar) kelompok itu paling sedikit berjumlah dua orang. Kata ini juga dugunakan untuk satu orang, sebagaimana dalam penjelasan sebelumnya, bahwa aksud firman Allah, إِنْ نَعْفُ عَنْ طَائِفَةٍ مِنْكُمْ نُعَذِّبْ طَائِفَةً بِأَنَّهُمْ كَانُوا مُجْرِمِينَ “jika kami memaafkan segolongan dari pada kamu (lantaran mereka tobat), niscaya kami akan mengadzab golongan (yang lain).” (Qs. At-Taubah[9]:66)
Namun dalam bahasa ini maksud kataadalah sekelompok orang, dilihat dari dua segi, yaitu dari segi logika dan bahasa. Dari segi logika, secara umum ilmu tidak mungkin diperoleh dari satu orang saja. Sedangkan dari segi bahsa, firman Allah SWT,“untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya,”mengisyaratkan sekelompok orang (yang berarti banyak).

SUMBER: TAFSIR AL QURTHUBI
                   ta'liq: Muhammad Ibrahim Al Hifnawi
                   Takhrij: Muhammad Hamid Utsman 

Senin, 29 Februari 2016

MENGENAL REPUBLIK PALAU YANG TERLUPAKAN




Tak banyak yang tahu tentang Republik Palau. Bahkan, banyak juga di antara kita yang tidak menyadari bahwa Palau merupakan negara tetangga. Dan jika berbicara tentang negara tetangga, yang terlintas di benak hanyalah Malaysia, Singapura, Australia, dan Papua.

Hasil gambar untuk BATAS PALAU


1. TENTANG REPUBLIK PALAU
Republik Palau (juga dieja sebagai Belau) adalah salah satu negara kepulauan di Samudra Pasifik yang merdeka pada tahun 1994 yang lalu, dilansir dari Wikipedia.org. Negara dengan luas 459 kilometer persegi ini menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Palau sebagai bahasa resmi mereka. Beberapa pula menggunakan bahasa daerah seperti bahasa Jepang, bahasa Sonsorol, dan bahasa Tubi.
Tentang kepulauan Palau
Suasana Kepulauan Palau

Sebagai negara kepulauan, Republik Palau memiliki 8 pulau besar dan 250 pulau-pulau kecil dengan daya tarik yang luar biasa. Sementara itu, Republik Palau terbagi menjadi 16 negara bagian di antaranya: Aimeliik, Airai, Angaur, Hatohobei, Kayangel, Koror, Melekeok, Ngaraard, Ngarchelong, Ngardmau, Ngatpang, Ngchesar, Ngeremlengui, Ngiwal, Peleliu, dan Sonsorol.

2. NEGARA TETANGGA INDONESIA
Mungkin, banyak di antara kita yang baru menyadari bahwa Indonesia bertetangga dengan Republik Palau. Bisa dibilang, Palau terletak berbatasan dengan perairan Indonesia sebelah utara dan juga merupakan tetangga dari negara Filipina.
Dekat dengan Indonesia dan Filipina
Berada dekat dengan Indonesia dan Filipina

Bertetangga dengan Indonesia dan Filipina, Palau terletak sekitar 200 km sebelah utara Papua Barat, 255 km sebelah timur Maluku Utara, 500 km sebelah timur Sulawesi Utara, dan 500 km sebelah timur negara Filipina. Kendati Republik  Palau memiliki banyak pulau, namun yang berpenduduk hanya beberapa pulau saja. Sementara pulau-pulau kecil lainnya tidak berpenghuni.

3. NEGARA KEPULAUAN DAN MEMILIKI PANTAI YANG INDAH

Kepulauan di negara dengan ibukota Ngerulmud ini terkenal dengan pantai yang indah dengan teluk yang berwarna biru serta memiliki bentuk seperti payung. Tak heran, jika Palau dikenal sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Bawah Air Dunia.
Palau yang emiliki pantai yang indah

Salah satunya adalah Rock island dan batu karang di sekitarnya yang menjadi tujuan turis saat mereka menginjakkan kaki di Palau.  Banyak wistawan yang datang ke Palau yang ingin menghabiskan waktu mereka menikmati keindahan dunia bawah air. Dan beberapa area yang menjadi incaran para turis antara lain blue corner, blue hole, German Channel, Pulau Ngermeaus, dan danau Ubur-ubur.

4. DANAU UBUR -UBUR 

Tak ketinggalan, danau di Rock island dengan daya tarik yang menawan para turis dari berbagai negara di belahan dunia. Adalah danau Ubur-ubur, salah satu danau maritim di Rock island yang menyediakan habitat 21 juta ubur-ubur lembut dan tidak menyengat. Ubur-ubur tidak beracun ini sengaja dikembangbiakkan dan membuat para wisatawan yang datang enggan untuk melewatkan keindahan danau Ubur-ubur.
Danau Ubur-ubur
DANAU UBUR - UBUR

Selain wisata ubur-ubur, danau Jellyfish juga merupakan destinasi yang terkenal untuk pecinta olahraga diving. Di danau ini menyediakan berbagai area penyelaman yang bervariasi, untuk penyelaman dangkal atau dalam sekalipun serta Laguna yang dangkal berwarna dengan dekorasi gua yang sangat indah.



5. KAYA AKAN FLORA DAN FAUNA

Terletak di sekitaran khatulistiwa membuat kepulauan kecil di Palau memiliki beberapa blok hutan hujan tropis dengan fauna yang beraneka ragam. Republik Palau memang kaya akan flora dan fauna Mikronesia.
Kekayaan flora dan fauna di Palau

Tak nanggung, 10 pulau di Republik Palau bahkan dijadikan cagar alam serta 3 pulau lainnya menjadi taman wisata dan taman berburu yang sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke salah satu negara tetangga Indonesia ini. Burung-burung eksotis terbang di sekitar pulau-pulau kecil kepulauan Palau. Habitat buaya yang menyelinap melalui hutan bakau. Tak lupa, keindahan 70 spesies bunga anggrek yang tumbuh di sekitar air terjun dan puncak tertinggi Gunung Ngerchelechuus.

6. KAYA AKAN BUDAYA DAN SEJARAH

Selain menyuguhkan keindahan alam, Palau juga menawarkan keindahan sejarah dan kebudayaan yang juga menjadi daya tarik bagi wisatawan asing. Para wisatawan bisa mengunjungi desa Babeldaob yang terkenal akan beberapa tempat bersejarah serta kebudayaan masyarakat setempat.
Kebudayaan di Babeldaob

Meskipun desa Babeldaob tidak menyediakan tempat menginap seperti villa atau guest house, namun para wisatawan yang datang bisa menginap di rumah salah satu warga setempat cukup dengan membawakan mereka hadiah seperti kopi atau makanan. Wisatawan bebas menginap dengan syarat mereka harus mengikuti adat setempat yang tak lain adalah melepaskan alas kaki sebelum masuk rumah.

7. TRANSPORTASI 

Di kepulauan Republik Palau, banyak jalan yang masih belum diaspal. Jalan-jalan di sana masih banyak yang berupa tanah. Dan jika menaiki kendaraan bermotor di sana harus mengikuti aturan mengemudi yakni setir kanan dengan kecepatan maksimal 40km/jam.
Sarana menuju kepualan Palau

Nah, bagi yang ingin membuktikan keindahan Republik Palau, kamu bisa menuju ke negara kepulauan tersebut baik melalui transportasi darat atau laut. Bandara Internasional Palau terletak di Koror dengan penerbangan langsung yang melayani penumpang dari dan ke Guam dan Manila, Filipina. Di samping itu, Palau juga memiliki banyak pelabuhan dengan 12 pelabuhan besar yang jangkauannya hingga ke seluruh negeri.
Tidak banyak dikenal namun memiliki sejuta destinasi incaran para wistawan. Yup, itulah fakta tentang Republik Palau yang dekat dengan negara kita ini.

Republik Palau, Negara Tetangga Yang Eksotis Yang Terlupakan

Bendera Republik Palau
Destinasi wisata yang akan dibahas kali ini adalah Palau, yakni suatu negara kepulauan yang berada di Samudra Pasifik. Negara kepulaun Palau in berjarak sekitar 500 kilometer di sebelah timur Filipina. Ibu kota dari negara kepulauan ini adalah Koror. Kota Koror menjadi rumah sekitar 17.235 jiwa atau 90% dari seluruh penduduk negara kepulauan Palau.
Posisi Republik Palau, tepat di atas perbatasan Indonsia


Mari kita kenali dulu Republik Palau (juga dieja sebagai Belau), Republik Palau adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik, 200 km sebelah utara Papua Barat, 255 km sebelah timur Maluku Utara, 500 km sebelah timur Sulawesi Utara dan 500 km sebelah timur Filipina. Negara ini merdeka pada tahun 1994 dari Wilayah Perwalian Kepulauan Pasifik yang diperintah Amerika Serikat. Palau terdiri dari 8 pulau utama dan sedikitnya 250 pulau kecil


  • Lagu kebangsaan: Belau loba klisiich er a kelulul
  • Ibu kota : Melekeok
  • Kota Terbesar: Koror
  • Bahasa resmi: Palau, Inggris
  • Pemerintahan: Republik
  • Presiden: Johnson Toribiong
Peta Republik Palau


Luas
- Total 458 km2 (179)
- Air (%) dapat dihiraukan

Penduduk
- Perkiraan 2006 20.164 (191)
- Sensus - -
- Kepadatan 44/km2 (126)
PDB (KKB) Perkiraan 2005
- Total US$0,17 miliar (189)
- Per kapita US$9.000 (68)
Mata uang Dolar AS (USD)
Zona waktu (UTC+9)
- Musim panas (DST) (UTC+9)

Palau dibagi menjadi 16 negara bagian (state):
* Aimeliik
* Airai
* Angaur
* Hatohobei
* Kayangel
* Koror
* Melekeok
* Ngaraard
* Ngarchelong
* Ngardmau
* Ngatpang
* Ngchesar
* Ngeremlengui
* Ngiwal
* Peleliu
* Sonsorol

Kota ini dihubungkan dengan beberapa jembatan dengan kota lainnya. Palau terdiri dari lima pulau besar, yaitu Babeldaob, Koror, Peliliu, Angaur, Kayangel, dan sedikitnya ada 200 pulau kecil yang dikenal sebagai Pulau Batu. Dari sekian banyak pulau di negara ini hanya delapan pulau saja yang dijadikan sebagai tempat tinggal penduduk negara kepulauan Palau.

Koror dengan statusnya sebagai ibu kota negara kepulaun Palau, pastinya memiliki pemandangan laut yang luar biasa indahnya. Sebuah lentera batu yang merupakan satu-satunya simbol agama Shinto Shrine di luar Jepang mengingatkan bahwa Jepang pernah hadir di pulau ini selama Perang Pasifik.
Terdapat juga bangunan Museum Nasional yang didirikan pada tahun 1955 sebagai lokasi untuk memperlihatkan harta karun yang ada di negara kepulauan Palau. Masyarakat Palau sangat bersahabat, hangat, ramah, dan murah hati kepada semua pendatang. Meskipun terlihat lebih Amerika dibanding orang Mikronesia lainnya, mereka terus memegang teguh kebudayaan matrilineal mereka yang sudah tua.
Sebagai kawasan tujuan wisata, tidak sulit untuk menemukan hotel berkelas internsional. Jika dana travelers terbatas, di sini juga terdapat motel, dan guest house yang jauh lebih terjangkau. Untuk urusan perut, Palau juga menyediakan restoran yang menyajikan menu-menu internasional terbaik, sebaik mereka menyajikan menu makanan khas Palau.

Add caption
Dari Koror, dengan menggunakan kapal, travelers bisa berkelilling mngeitari pulau-pulau yang ada di Palau. Banyak kegiatan yang bisa travelers lakukan di sini, seperti kanoning berkeliling Pulau Batu yang memiliki air tenang tanpa ombak, snorkeling, berenang, scuba diving atau trekking ke batu karang. Bahkan travelers juga bisa memancing di laut yang memiliki aneka jenis spesies ikan. Selama ini Palau dijadikan sebagai referensi kehidupan aneka terumbu karang. Palau juga kerap digunakan sebagai tolok ukur dunia untuk mempelajari terumbu karang.

Dan satu hal yang jangan sampai dilewatkan ketika berwisata ke Palau ialah mengikuti tur ke Desa Babeldaob, di mana travelers bisa melihat beberapa tempat bersejarah, dan kebudayaan masyarakat setempat. Walaupun tidak ada tempat untuk menginap di desa ini, tetapi travelers jangan khawatir, karena travelers bisa menginap di rumah salah satu keluarga yang tinggal di Desa Babeldaob.
Tidak ada tarif yang diberlakukan bila travelers bermalam di rumah penduduk setempat, cukup dengan membawa hadiah seperti kopi, roti daging kalengan atau rokok untuk diberikan kepada keluarga yang rumahnya travelers tinggali sementara.







Danau Ubur-ubur yang hanya terdapat 2 di dunia. Pertama di Kakaban Indonesia dan Republik Palau

Minggu, 21 Februari 2016

Singkawang "Kota Amoy"

Apa yang ada dalam benak anda kalau terdengar kata Singkawang........?

untuk orang awam seperti saya justru hal yang aneh, karena sebelumnya belum pernah mendengar kata singkawang. karena sudah terlanjur ke Kalimantan Barat dan bertepatan pula dengan hari imlek, maka kami diajak oleh teman kami untuk ke singkawang. oh iya, untuk lebih lengkapnya tentang informasi singkawang bisa klik : https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Singkawang

untuk sejarah singkawang , klik : http://caraonline.blogspot.co.id/2011/03/sejarah-kota-singkawang.html

lanjut dah ye, perjalanan kurang lebih 3 jaman dari pontianak ke singkawang, kita melewati mempawah. setelah melewati mempawah suasana jalanan menuju singkawang sudah mulai terlihat. karena sepanjang jalan dihiasi oleh lampu2 lampion yang beraneka ragam.. saya semakin tidak sabar mencapai singkawang yang terkenal sebagai kota amoy... hehehehehe
Mini land


tepat siang hari kami sampai singkawang, kami mampir ke sebuah restoran untuk makan siang dan istirahat sejenak. tepat pukul 14.00 kami keliling objek wisata sekitar singkawang sekaligus mencari hotel untuk bermalam..

Tujuan objek wisata yang kami kunjungi sebelum ke hotel adalah :

- Pantai Mimi Land : Objek Wisata pantai dan banyak permainan.. sangat cocok untuk membawa sanak keluarga untuk berlibur disini.

Rindu Alam
- Kawasan Pantai Pasir Panjang : Kawasan ini sangat luas dan memiliki beberapa objek wisata terusan, diantarannya : - Puncak Rindu Alam, - Sinka Zoo, - Area Fantasi / Bermain, -Pantai pendek dan lain2..

Karena waktu sudah semakin sore, maka kami menuju Dangau Resort untuk Chek-in Hotel dan bersih-bersih..




Mirip or sama... ?
hari semakin malam, kami langsung menuju pusat kota diantarannya adalah GOR Singkawang yang digunakan untuk kegiatan imlek.... suasana memang seperti pasar malam, tapi lebih tepatnya masar malam china.... hehehehehe... karena mayoritas pengunjung dan peserta adalah keturunan tionghoa..

setelah +- 2 jaman, kita keliling ke pasar hongkong di kota singkawang, serta ke pertigaan (Masjid dan vihara)... seteelah puas keliling singkawang, akhirnya kita pulang untuk istirahat di hotel....








Dagau Resort

Pontianak....... ? ada apa... ?

Apa yang ada dibenak kalian kalau disebut kata Pontianak..... ? apalagi bagi orang yang belum pernah kemana-mana dan belum tau apa itu pontianak...

Peta Kalimantan Barat
awalnya juga aneh mendengar kata Pontianak. setelah mencari tahu ternyata pontianak merupakan ibukota kalimantan Barat... selanjutnya, apa yang ada dipiran kalian kalau disebutkan kata Kalimantan........ ? Hutan....?


sudah lama saya tidak ke kalimantan, iseng2 dapat undangan  untuk ke pontianak sekalian jalan2 and refreshing dah... saya atur jadwal dan mencari tahu apa yang ada di Kalimantan Barat dan sekitar..

@airplan
Tiba saatnye saya terbang dari Jakarta ke Pontianak mengunakan maskapai garuda.. dari sini saya mulai merasa aneh, kenapa pesawat FUULLL dan mayoritas penumpang adalah Orang keturunan China..... ? dalam benak saya kalimantan adalah dayak, kampung dan lain-lain.. rasa penasaran masih ada dalam benak saya...

Bandara Supadio
1.5 - 2 jam kami terbang, karena cuaca tidak bersahabat dan pesawat kmi pun mutar2 di atas kota pontianak. Tibalah kami di Bandara Internasional Supadio di Pontianak, Alhamdulillah, hujanpun belum berenti dan kami turun pesawat menunggu payung yang diantar oleh Kru darat maskapai untuk ke tempat kedatangan. kami menunggu bagasi dan ternyata tempat pengambilan bagasi hanya satu saja, sedangkan ketika itu pesawat yang turun ada 4 penerbangan. coba bayangkan berapa lama kami menunggu bagasi kami.... tapi sudahlah, kami nikmati saja waktu2 menunggu bagasi dan akhirnya kamipun dapat bagasi kami.

Museum Kal-Bar
kami dijemput oleh teman kami, dan ketika penjemputan benar saja bahwa mayoritas penumpang yang datang ke pontianak ketika itu adalah keturunan china (tionghoa). setelah kami tanyakan ke teman kami, ternyata di kalimantan barat terdapat sebuah kota yang disebut Kota Singkawang yang dijuluki kota amoy / kota china. karena saat ini adalah hari raya imlek maka banyak yang berwisata ke singkawang.



Makan di restoran Museum Kal-Bar
dari bandara supadio kami langsung ke Museum kalimantan barat... saya kira kami akan ke museum, ternyata dibelakang museum terdapat sebuah restoran yang ramai, lagi-lagi pengunjungnya rata-rata adalah keturunan tionghoa.. hehehehehe.... oh iya, nama restorannye adalah restoran  sari bento..tanpa pikir panjang, kami langsung istirahat dan makan-makan....

selanjutnya dipontianak ada apa aje.......... ? setelah nanya-nanye tentang kal-bar, kita akan menuju beberapa tempat diantarannya (akan dibahas one by one) :
- Rumah Ayat melayu
Rumah adat Dayak
- Singkawang
-Sungai Kakap
-Sungai Kapuas
-Kota Singkawang
- Border Indonesia - Malaysia
-dll






Tugu Katulistiwa "Nol Derajat"

Kota Pontianak merupakan salah satu daerah yang dilalui oleh garis imajiner Khatulistiwa sehingga untuk menandainya, dibangunlah sebuah tugu yang diberi nama Tugu Khatulistiwa (Equator Monument). Tugu Khatulistiwa berlokasi tepat di Jalan Khatulistiwa, Kelurahan Siantan, Kecamatan Pontianak Utara, Provinsi Kalimantan Barat dan berada sekitar 5 Km dari pusat Kota Pontianak. Monumen ini menjadi salah satu ikon wisata Kota Pontianak dan seringkali dikunjungi masyarakat maupun wisatawan,baik dari dalam maupun luar negeri. Bagi para wisatawan yang telah berkunjung akan disediakan Piagam Perlintasan Khatulistiwa (Certificate of Equator Crossing) sebagai tanda telah melintasi Khatulistiwa di Kota Pontianak diatas garis 109 derajat 20'00" Bujur Timur.

Tugu Asli / Pertama ( yang di dalam)
Secara historis, Tugu pertama dibangun pada tahun 1928 bersamaan dengan sebuah ekspedisi Internasional yang dipimpin oleh seorang ahli geografi berkebangsaan Belanda untuk menentukan garis imajiner Khatulistiwa. Saat itu, bangunannya masih sederhana, yakni berbentuk tonggak dengan anak panah.Tahun 1930, Tugu disempurnakan dengan menambahkan lingkaran pada anak panah. Penyempurnaan selanjutnya dilakukan pada tahun 1938 oleh arsitek Silaban. Baru pada tahun 1990, dengan niat untuk melindungi tugunya yang asli, Pemerintah Daerah Kota Pontianak berinisiatif membangun sebuah kubah. Kemudian, di atas kubah tersebut dibuat duplikat tugu dengan ukuran lima kali lebih besar dari ukuran tugu yang aslinya. Tugu asli saat ini dapat dilihat pada ruang bagian dalamnya (kubah. Bangunan tugu terdiri dari 4 buah tonggak kayu belian (kayu besi), masing-masing berdiameter 0,30 meter, dengan ketinggian tonggak bagian depan sebanyak dua buah setinggi 3,05 meter dan tonggak bagian belakang tempat lingkaran dan anak panah penunjuk arah setinggi 4,40 meter.

Kawasan Tugu Khatulistiwa diresmikan pada tanggal 21 September 1991. Selanjutnya, pada bulan Maret tahun 2005, sebuah tim dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengkoreksi lokasi titik nol garis Khatulistiwa. Setelah melalui serangkaian pengkajian yang mendalam, tim dari BPPT menyimpulkan bahwa posisi 0 derajat, 0 menit, dan 0 detiknya ternyata berada sekitar 117 meter ke arah Sungai Kapuas dari lokasi tugu yang sekarang ini.


What To Do & See
Garis khatulistiwa yang melewati Kota Pontianak merupakan satu-satunya garis Khatulistiwa di dunia yang persis membelah bumi secara horizontal menjadi belahan utara dan belahan selatan. Maka, berdiri di titik lintang nol derajat yang terdapat di tugu tersebut tentunya menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi para pengunjung. Uniknya, bangunan tugu ini terbuat dari kayu belian, bukan dari semen, sebagaimana bangunan tugu atau monumen pada umumnya. Pengunjung diperbolehkan melihat bangunan tugu asli, melihat dokumentasi sejarah pembangunan tugu dari awal berdirinya hingga sekarang ini, sehingga pengunjung dapat memperoleh pengetahuan dasar tentang ilmu bumi dan astronomi. Di kawasan Tugu Khatulistiwa juga tersedia toko souvenir, areal parkir yang luas dan aman serta pesona pemandangan Sungai Kapuas yang eksotik

Tugu Replika
Posisi Titik Nol Derajat Saat ini
Tugu Katulistiwa
Peristiwa penting dan menakjubkan di sekitar Tugu Khatulistiwa adalah saat terjadinya titik kulminasi matahari, yakni fenomena alam ketika Matahari tepat berada di garis Khatulistiwayang bersiklus dua kali setahun. Pada saat itu posisi matahari akan tepat berada diatas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda dipermukaan bumi. Pada peristiwa kulminasi tersebut, bayangan Tugu Khatulistiwa akan "menghilang" beberapa detik saat diterpa sinar Matahari. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain disekitar tugu.Siklus yang terjadi pada tanggal 21-23 Maret dinamakan vernal equinox (titik pertemuan pertama) sebagai tanda awal musim semi, sedangkan siklus yang terjadi pada tanggal 21-23 September dinamakan autumnal equinox (titik pertemuan kedua) sebagai tanda awal musim gugur.

Meski hanya sekitar 5-10 menit, melihat langsung benda-benda yang berada di sekitar tugu tersebut tidak memiliki bayangan, tentu saja menimbulkan sensasi tersendiri yang sulit untuk dilukiskan bentuknya. Untuk merayakan dua momen tersebut, biasanya di kawasan tugu digelar Festival Kulminasi Matahari yang mencakup berbagai kegiatan, seperti atraksi kesenian tradisional daerah, pameran lukisan, kerajinan khas, kuliner dan lain sebagainya. Melalui event tahunan khas Kota Pontianak ini, tentu saja dapat menarik kedatangan wisatawan untuk merasakan sensasi berdiri tanpa bayangan dibawah terik matahari. Let's go ahead to Pontianak..